Hal yang akan dibahas disini yaitu:
- Transmisi Susah masuk gigi
- Kecepatan Kendaran Tidak tercapai
- Transmisi Loncat ke Netral
- Transmisi Sukar Masuk Gigi
Kemungkinan
Penyebabnya
a.
Pilot Bearing Macet
Fungsi
pilot baring yaituuntuk menumpubagian dari ujung input shaft agar lurus pada
sumbu tengah poros engkol. Bila terjadi kemacetan pada pilot bearingmaka saat pedal kopling ditekan penuh walaupun
plat kopling bebas tetepi input shaft tidak dapat bebas hal ini akan
menyebabkan input shaft terus berputar dan menyebabkan gigi menjadi sukar
masuk.
Cara
mengatasinya yaitu dengan mengganti pilot bearing dengan yang masih bagus.
b. Disc Cluth Lengket
Saat kendaraandigunakan terus menerus hal ini akan menjadikan plat kopling menjadi
panas, apalagi digunakan pada kondisi jalan menanjak.Karena panas , hal ini mengakibatkan plat kopling menjadi
lengket pada fly wheel. Karena lengket maka saat pedal kopling diinjak masih
ada putaran yng diteruskan ke ic. Pegas kopling Patah
Fungsi
pegas kopling disisni yatu untuk menekan plat kopling agar putaran bisa
diteruskan ke transmisi. Jika sebagian daun pegas patah maka saat realise
bearaing menekan diapragma spring tekanan tersebut tidak merata karena ada
bagian tertentu yang masih menekan plat kopling dan menyebabkan putaran masih
diteruskan ke input shaft. Hal ini akan menyebabkan transmisi susah masuk gigi.
Cara
mengatasinya yaitu dangan mengganti cluth cover dengan pegas yang masih bagus.
nput shaft hal ini mengakibatkan gigi menjadi susah masuk.
d. Fly wheel Aus Berlebihan
Pda
kendaraan yang sudah lama digunakan ini ada kemungkinan fly wheel aus. Karena
fly wheel aus berlebihan akan menimbulkanpermukaan gesek yang menonjol. Maka saat disc cluth dipasang
akan terpendam sebagian pada lubang keausan tersebut. Maka saat pedal kopling
ditekan putaran mesin masih diteruskan ke input shaft dan menjadikan gigi
percepatan menjadi susah masuk.
Cara
mengatasi ha2. Kecepatan Kendaraan tidak tercapai
a. Disc
Cluth Aus
Bila
terjadi keausan pada plat kopling maka akan menyebabkan tekanan dari preasure
plate menjadi berkurang. Karena kecilnya tekanan preasure plate ini menjadikan
plat kopling menjadi selip sehingga tenaga mesin tidak diteruskan dengan
maximal ke transmisi.
Cara
mengatasinya yaitu dengan mengganti plat kopling dengan yanmg masih bagus.
l ini yaitu dengan mengganti fly wheel yang sudah aus
tersebut.
b. Pegas Lemah
jika
pegas kopling lemah hal ini akan menjadikan tekanan presure plate menjadi lemah
pula. Karena lemahnya penekanan terhadap disc cluth akibatnya kopling menjadi
selip dan kecepatan kendaraan tidak dapat tercapai dengan maximal.
Cara
mengatasinya yaitu dengan mengganti cluth cover dngan pegas serta preasure
plate yang masih bagus.
c. Tidak ada Free play pada realise bearing
Free
play berfungsi untuk menjaga agaragar realise bearing benar-benar bebas tidak
menekan diafragma spring. Jika fre play tidak ada maka realise bearing menekan
terus pegas dan menjadikan plat kopling tidak tertekan dengan kuat. Hal ini
mengakibatkan kecepatan kendaraan tidak diteruskan dengan maximal.
Cara
mengatasinya yaitu dengan menyetel kembali free play dari realise bearing.
3. Transmisi Loncat ke Netral
Kemungkinan
penyebabnya yaitu:
a. Key
Spring Lemah
Fubgsi
key spruing yaitu untuk menekan shifting key. Jika key spring lemah maka
tekanan shifting key menjadi kecil. Saat kendaraan berjalan karena adanya gaya
dorong maka menjadikan transmisi loncat ke netral.
Cara
mengatasinya yaitu dengan mengganti key spring dengan yang masih bagus.
b. Celah antara shift fork dengan hub sleve besar
Jika
celah antar shift fork dan hub sleve terlalu besar ini akan menjadikan saat
transmisi berputar akan terjadi getaran
dan menyebabkan hub sleve menjadi bergerak ke netral.
Cara
mengatasinya yaitu dengan dengan mengganti hub sleve dengan yang masih bagus.